Dalam menggarap film, Hanung Bramantyo dikenal sebagai sutradara yang selalu memperhatikan kualitas yang diproduksinya. Untuk hal tersebut seorang sutradara biasanya fokus pada satu atau dua film saja dalam setahun. Akan tetapi hal tersebut tak menghalanginya untuk menggarap 4 film dalam setahun.
Dari PERAHU KERTAS, GENDING SRIWIJAYA, HABIBIE & AINUN sampai CINTA TAPI BEDA digarapnya tahun 2012 lalu. Akan tetapi lelaki kelahiran 1 Oktober 1975 itu tak selalu menjadi sutradaranya.
"Persoalan saya disini sebagai sutradara full atau sekedar supervisi. Maka dari itu saya membuat Dapur Film. tujuannya untuk menciptakan sumber daya baru, dan menampung gagasan dari luar yang masuk," ujarnya di kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Sabtu (8/6).
Selain itu, Hanung juga baru saja menyelesaikan film terbarunya 2014 dan masih melakukan proses film Soekarno. Dalam film 2014, ia mengaku tak sendiri, ayah dari Kanna Sybilla Bramantyo itu mengerjakannya bersama Rahabi Mandra karena sambil melakukan proses pengerjaan film SOEKARNO.
"Karena saya sedang fokus untuk film Soekarno. Makanya ini kami mengerjakan berdua. Rahabi yang ada di lapangan mengurus set dan semuanya. Tapi pemikirannya berdua," tandas Hanung.
Untuk film 2014, rencananya akan mulai diputar di bioskop-bioskop tanah air pada bulan Agustus 2013. Sedangkan film SOEKARNO yang penggarapannya masih terus dilakukan, direncanakan pemutarannya pada akhir tahun nanti.
Posting Komentar